Gratifikasi, Suap dan Pemerasan

00:07:40
https://www.youtube.com/watch?v=hoHk33MJscM

Summary

TLDRVideo ini menjelaskan tentang tiga konsep penting dalam tindak pidana korupsi: gratifikasi, suap, dan pemerasan. Gratifikasi didefinisikan sebagai pemberian yang tidak hanya berupa uang, melainkan juga barang dan fasilitas, yang diterima oleh pegawai negeri atau penyelenggara negara yang berhubungan dengan jabatan mereka. Berbeda dengan gratifikasi, suap adalah tindakan transaksional yang melibatkan kesepakatan antara pihak pemberi dan penerima untuk melakukan tindakan tertentu. Selain itu, pemerasan adalah praktek di mana pejabat memaksa pihak lain untuk memberikan uang dengan menyalahgunakan kekuasaan yang dimiliki. Pemahaman yang jelas tentang perbedaan ini diharapkan dapat mencegah praktik korupsi lebih lanjut.

Takeaways

  • πŸ’‘ Gratifikasi adalah pemberian tanpa syarat kepada pegawai negeri.
  • βš–οΈ Suap melibatkan kesepakatan dan bersifat transaksional.
  • πŸ” Pemerasan adalah tindakan memaksa yang dilakukan oleh pejabat dengan menyalahgunakan kekuasaan.
  • πŸ›‘ Penting untuk memahami perbedaan antara gratifikasi dan suap agar tidak terjebak dalam praktik korupsi.
  • πŸ“ Gratifikasi dapat dilaporkan dalam waktu 30 hari untuk menghindari risiko pidana.
  • πŸ“œ Pemerasan menunjukkan penyalahgunaan kekuasaan oleh pejabat.
  • 🎁 Pemberian yang tulus tidak boleh disalahartikan sebagai gratifikasi.
  • πŸ”‘ Hubungan jabatan menjadi kunci dalam mendefinisikan gratifikasi.

Timeline

  • 00:00:00 - 00:07:40

    Video ini membahas tentang kerugian keuangan negara akibat gratifikasi, suap, dan pemerasan. Gratifikasi didefinisikan sebagai pemberian dalam arti luas, tidak terbatas pada uang, dan hanya dianggap sah jika penerimanya adalah pegawai negeri atau penyelenggara negara. Terdapat dua ranah dalam gratifikasi, yaitu pencegahan dan penindakan, di mana pegawai negeri harus melapor dalam waktu 30 hari kerja setelah menerima gratifikasi. Bedanya dengan suap adalah gratifikasi bersifat tidak transaksional dan tidak memerlukan kesepakatan, sedangkan suap adalah pertemuan kehendak antara pemberi dan penerima, di mana ada imbalan yang dijanjikan untuk mempermudah proses. Selain itu, pemerasan melibatkan penyalahgunaan kekuasaan oleh pejabat yang memaksa pemberian uang dari pihak lain. Penjelasan ini menggambarkan perbedaan mendasar antara gratifikasi, suap, dan pemerasan.

Mind Map

Video Q&A

  • Apa itu gratifikasi?

    Gratifikasi adalah pemberian dalam arti luas yang tidak hanya berupa uang, tetapi juga barang atau fasilitas yang diterima oleh pegawai negeri atau penyelenggara negara.

  • Apa perbedaan antara gratifikasi dan suap?

    Gratifikasi bersifat non-transaksional dan tidak memerlukan kesepakatan, sedangkan suap melibatkan kesepakatan untuk melakukan suatu tindakan.

  • Bagaimana cara mencegah gratifikasi?

    Pegawai negeri dapat melaporkan penerimaan gratifikasi dalam waktu 30 hari kerja untuk menghindari risiko pidana.

  • Apakah semua pemberian kepada pegawai negeri disebut gratifikasi?

    Tidak, hanya pemberian yang berkaitan dengan jabatan dan berasal dari pihak pemberi yang berhubungan dengan jabatan tersebut.

  • Apa itu pemerasan?

    Pemerasan adalah ketika pejabat yang memiliki kewenangan memaksa seseorang untuk memberikan sejumlah uang dengan menyalahgunakan kekuasaan.

View more video summaries

Get instant access to free YouTube video summaries powered by AI!
Subtitles
id
Auto Scroll:
  • 00:00:00
    Hai kemudian gratifikasi jadi kita akan
  • 00:00:05
    bicara tentang tadi terkait kerugian
  • 00:00:09
    keuangan negara kuning gratifikasi suap
  • 00:00:11
    dan pemerasan ini yang agak-agak beda
  • 00:00:13
    tipis dan Kadang sulit dibedakan Oh di
  • 00:00:18
    publik atau di luaran sehingga kita
  • 00:00:21
    sudah mengenal setidaknya empat bentuk
  • 00:00:23
    utama dari tindak pidana korupsi dan
  • 00:00:27
    gratifikasi gratifikasi itu secara
  • 00:00:30
    sederhana definisinya adalah pemberian
  • 00:00:33
    dalam arti luas tidak harus dalam bentuk
  • 00:00:36
    uang saja bisa dalam bentuk barang
  • 00:00:39
    bahkan bisa dalam bentuk fasilitas bisa
  • 00:00:44
    dalam bentuk apa saja Bahkan di
  • 00:00:47
    Singapura ada kasus gratifikasi Cie yang
  • 00:00:51
    kemudian diproses itu adalah gratifikasi
  • 00:00:55
    pelayanan seksual gratifikasi
  • 00:00:57
    pelayanan-pelayanan yang lain
  • 00:01:00
    Hai yang kemudian bisa diproses secara
  • 00:01:02
    pidana kalau di Indonesia belum ada
  • 00:01:05
    definisi gratifikasi itu sendiri
  • 00:01:07
    sebenarnya pop pemberian dalam arti luas
  • 00:01:09
    sepanjang penerimanya adalah pegawai
  • 00:01:13
    negeri atau penyelenggara negara jadi
  • 00:01:17
    penerimanya Kalau diluar pegawai negeri
  • 00:01:19
    atau penyelenggara negara kita tidak
  • 00:01:21
    bisa sebut itu berarti si kasih hanya
  • 00:01:24
    kalau penerimanya pegawai negeri dan
  • 00:01:26
    penyelenggara negara barulah itu bisa
  • 00:01:28
    disebut sebagai gratifikasi yang kedua
  • 00:01:31
    pemberian itu harus berhubungan dengan
  • 00:01:33
    jabatan dan berlawanan dengan
  • 00:01:35
    kewajibannya sekalipun Anda adalah
  • 00:01:38
    pegawai negeri atau penyelenggara negara
  • 00:01:41
    Ketika anda menerima sesuatu dari oleh
  • 00:01:46
    keluarga misalnya atau dari teman lama
  • 00:01:51
    yang tidak ada hubungannya sama sekali
  • 00:01:53
    dengan jabatan maka itu tidak bisa
  • 00:01:56
    disebut sebagai gratifikasi dalam
  • 00:02:00
    aja undang-undang tindak pidana korupsi
  • 00:02:02
    ini dan gratifikasi itu berada pada dua
  • 00:02:05
    ranah yaitu pencegahan dan penindakan
  • 00:02:08
    pencegahan itu dalam artian kalau
  • 00:02:10
    pegawai negeri itu menerima gratifikasi
  • 00:02:13
    dia masih punya waktu untuk melaporkan
  • 00:02:15
    dalam waktu 30 hari kerja tapi kalau
  • 00:02:19
    tidak lapor ada resiko pidana di sana
  • 00:02:21
    Lalu apa bedanya gratifikasi dengan suap
  • 00:02:24
    ini yang perlu dilihat secara lebih
  • 00:02:28
    hati-hati keduanya sebenarnya sama-sama
  • 00:02:31
    berhubungan dengan jabatan tapi
  • 00:02:33
    gratifikasi itu bersifat inventive atau
  • 00:02:37
    bersifat dalam bahasa kita mungkin tanam
  • 00:02:41
    Budi begitu ya Ketika seseorang
  • 00:02:43
    memberikan gratifikasi ada pejabat
  • 00:02:47
    publik pada saat itu dia enggak minta
  • 00:02:48
    apa-apa bisa saja dia cuma memberikan
  • 00:02:51
    sebagai ucapan terima kasih misalnya
  • 00:02:53
    atau memberikan ya biar diingat saja
  • 00:02:57
    atau memberikan
  • 00:03:00
    tanda perkenalan atau yang lain-lain dan
  • 00:03:03
    diamin tidak minta agar si pejabat
  • 00:03:06
    publik yang menerima itu melakukan
  • 00:03:09
    apapun jadi diet-diet enggak request
  • 00:03:11
    apa-apa sehingga kalau kita bicara soal
  • 00:03:14
    gratifikasi itu tidak membutuhkan
  • 00:03:17
    kesepakatan jadi tidak bersifat
  • 00:03:20
    transaksional itu jadi ketika ketika Si
  • 00:03:25
    juga bisa terjadi terhadap Di kampus
  • 00:03:30
    juga ada peristiwa gratifikasi di
  • 00:03:32
    beberapa kampus begitu Saya dengar
  • 00:03:35
    misalnya ada mahasiswa yang memberikan
  • 00:03:40
    apa Kado begitu pada dosennya mungkin
  • 00:03:45
    enggak minta apa-apa pada saat itu tapi
  • 00:03:47
    lama-kelamaan itu jadi kebiasaan atau
  • 00:03:50
    ketika mau Ujian ujian skripsi itu
  • 00:03:53
    biasanya atau ujian tesis atau ujian
  • 00:03:55
    disertasi ada pemberian-pemberian
  • 00:03:57
    terhadap penguji i
  • 00:04:00
    di sebenarnya tidak boleh sih baik
  • 00:04:03
    secara moril ataupun berdasarkan aturan
  • 00:04:06
    hukum yang berlaku meskipun pada saat
  • 00:04:09
    itu tidak ada permintaan misalnya
  • 00:04:13
    mempengaruhi nilai mempengaruhi proses
  • 00:04:17
    di kampus tetapi ketika itu diberikan
  • 00:04:20
    dan itu diterima oleh pihak penerimanya
  • 00:04:25
    maka ada peristiwa tanam Budi di sana
  • 00:04:28
    dalam bahasa lain ada yang menyebutnya
  • 00:04:30
    sebagai suap yang tertunda karena suatu
  • 00:04:32
    hari kepentingan si pemberi itu akan
  • 00:04:35
    dimudahkan oleh penerima sadar ataupun
  • 00:04:39
    tidak sadar jadi ini memang dalam
  • 00:04:43
    konteks pencegahan betul-betul harus
  • 00:04:45
    dihindari seperti itu yang memberi juga
  • 00:04:48
    salah yang menerima apalagi nah bedanya
  • 00:04:51
    dengan suap kalau bicara suap itu
  • 00:04:54
    sifatnya transaksional jadi ada
  • 00:04:57
    pertemuan kehendak antara pembeli dengan
  • 00:04:59
    bener
  • 00:05:00
    Hai ada meeting of mine kalau dalam
  • 00:05:02
    bahasa hukumnya Contohnya seperti ini
  • 00:05:07
    kalo di sedang mengurus perizinan di
  • 00:05:11
    sebuah kantor Cia adalah pihak swasta
  • 00:05:16
    yang ingin membuka usaha di sebuah kota
  • 00:05:19
    begitu ketika si ini datang pada petugas
  • 00:05:24
    dan kemudian meminta petugas untuk
  • 00:05:28
    memproses lebih cepat dengan janji uang
  • 00:05:31
    atau dengan janji apapun gitu dan ketika
  • 00:05:36
    Si Pejabat itu mengatakan ya Oke akan
  • 00:05:40
    saya bantu pada saat itu terjadi
  • 00:05:43
    pertemuan kehendak pada saat itu terjadi
  • 00:05:46
    transaksional pada saat itu terjadi
  • 00:05:49
    meeting of mine dan pada saat itulah
  • 00:05:52
    sebenarnya suap sudah terjadi meskipun
  • 00:05:55
    Uangnya belum berpindah jadi berbeda
  • 00:05:58
    sekali dengan gratifikasi
  • 00:06:00
    Hai kalau bicara gratifikasi pemberian
  • 00:06:03
    itu ya diberikan saja nggak perlu ada
  • 00:06:05
    transaksional nggak perlu ada meeting of
  • 00:06:07
    mine jadi seperti nabung atau tanam Budi
  • 00:06:10
    saja tetapi dalam konteks gratifikasi
  • 00:06:14
    bedanya dengan pemberian yang tulus
  • 00:06:17
    adalah kalau gratifikasi itu ada
  • 00:06:19
    hubungan dengan jabatan diberikan karena
  • 00:06:22
    jabatannya soal pemberian yang tulus
  • 00:06:24
    Misalnya Anda sudah jadi es alumni yang
  • 00:06:29
    sukses suatu hari anda datang ke tempat
  • 00:06:32
    dosen anda dan kemudian bawa oleh-oleh
  • 00:06:35
    untuk dosen tersebut itu bukan
  • 00:06:37
    gratifikasi itu adalah bentuk ucapan
  • 00:06:40
    terima kasih yang tulus karena gak ada
  • 00:06:42
    hubungan jabatan sama sekali anda dengan
  • 00:06:45
    dosen Anda tapi Anda bisa nyaingin Ya
  • 00:06:50
    sekedar bawa oleh-oleh saja dan itu
  • 00:06:52
    bagian dari adat ketimuran Kalau menurut
  • 00:06:54
    saya berbeda dengan ketika Anda masih
  • 00:06:57
    menjadi mahasiswa dan memberikan
  • 00:07:00
    suatu net beda lagi dengan pemerasan
  • 00:07:03
    kalau pemerasan inisiatifnya itu ada
  • 00:07:06
    pada pejabat yang punya kewenangan semua
  • 00:07:10
    persyaratan perizinan tadi yang
  • 00:07:13
    contohnya tadi ya itu sebenarnya sudah
  • 00:07:15
    lengkap tapi si pejabat tidak mau
  • 00:07:18
    memproses izinnya dia tetap memaksa
  • 00:07:21
    meminta dan kemudian memaksa agar si
  • 00:07:26
    pengusaha memberikan sejumlah uang jadi
  • 00:07:28
    ada kekuasaan yang disalahgunakan di
  • 00:07:30
    sana Nah ini ada pemerasan jadi
  • 00:07:33
    kelihatan bedanya ya semoga antara
  • 00:07:35
    gratifikasi suap dan pemerasan
Tags
  • gratifikasi
  • suap
  • pemerasan
  • korupsi
  • pegawai negeri
  • pencegahan korupsi
  • tindak pidana
  • transaksional
  • pemberian
  • kekuasaan