00:00:00
hai hai
00:00:02
halo pada video ini kita akan membahas
00:00:04
sistem listrik atau electrical system of
00:00:12
Hai daya listrik atau electrical power
00:00:14
merupakan jumlah energi yang dihasilkan
00:00:17
dalam proses mekanisme sebuah sistem
00:00:19
misalkan pada sistem pembangkit listrik
00:00:22
seperti pembangkit tenaga uap gas
00:00:25
geothermal panel surya dan sebagainya
00:00:28
yang outputnya akan digunakan sebagai
00:00:30
konsumsi energi dalam banyak bidang
00:00:33
antara lain pada rumah tinggal kemudian
00:00:36
pada bangunan gedung seperti pada
00:00:38
perkantoran hotel rumah sakit Rusun dan
00:00:42
sebagainya kemudian daya listrik Juga
00:00:45
digunakan pada bidang industri dan dalam
00:00:49
beberapa tahun terakhir perkembangan
00:00:50
industri otomotif sudah banyak
00:00:52
mengaplikasikan teknologi penggerak
00:00:54
motor menggunakan sumber energi listrik
00:01:00
Hai klasifikasi sistem listrik
00:01:02
berdasarkan tegangan atau voltase
00:01:04
tegangan listrik atau elektro Poltek
00:01:07
merupakan jumlah energi yang dibutuhkan
00:01:09
untuk memindahkan unit muatan listrik
00:01:12
dari satu tempat ke tempat lainnya atau
00:01:15
juga sering disebut dengan beda
00:01:16
potensial listrik Karena pada dasarnya
00:01:18
tegangan listrik adalah ukuran perbedaan
00:01:21
potensial antara dua titik dalam
00:01:23
rangkaian listrik tegangan listrik
00:01:26
berdasarkan klasifikasinya antara lain
00:01:28
tegangan rendah tegangan rendah atau
00:01:31
revoltech merupakan tegangan listrik
00:01:33
dengan range tegangan yang berkisar dari
00:01:36
50 volt sampai satu kilo volt tegangan
00:01:39
rendah didistribusikan untuk konsumen
00:01:42
kalangan bawah misalnya aplikasi pada
00:01:44
rumah yang pada umumnya membutuhkan
00:01:47
tegangan sebesar
00:01:48
220 Volt sampai 380volt
00:01:53
tegangan menengah atau medium voltage
00:01:55
merupakan tegangan listrik dengan Rush
00:01:58
tegangan yang berkisar dari satu kilo
00:02:00
Sesampai 35 kilovolt sistem cm terhubung
00:02:04
diantara gardu induk atau Gi dan gardu
00:02:06
distribusi tegangan menengah
00:02:08
didistribusikan untuk konsumen kalangan
00:02:10
menengah terutama gedung kapasitas besar
00:02:13
atau industri kelas menengah sistem cm
00:02:16
disalurkan ke konsumen melalui jaringan
00:02:18
tegangan menengah dapat melalui saluran
00:02:20
udara tegangan menengah
00:02:22
xdmc juga saluran kabel tegangan
00:02:24
menengah sktm yang disesuaikan dengan
00:02:27
kebutuhan lapangan kemudian tegangan
00:02:30
tinggi atau high voltage merupakan
00:02:33
tegangan listrik dengan range tegangan
00:02:34
yang berkisah dari 35 kilo volt sampai
00:02:39
150 volt high-voltage terhubung diantara
00:02:42
gardu induk dengan gardu induk lainnya
00:02:44
tegangan tinggi berada dalam saluran
00:02:46
transmisi Tegangan Tinggi disalurkan
00:02:49
untuk konsumen kalangan atas yaitu
00:02:51
pabrik atau industri skala besar
00:02:53
tegangan tinggi disalurkan melalui
00:02:55
saluran transmisi berupa menara atau
00:02:58
Tower atau saluran udara tegangan tinggi
00:03:01
SWT atau juga melalui saluran kabel
00:03:04
Tegangan Tinggi sktt kemudian yang
00:03:08
terakhir adalah tegangan ekstra tinggi
00:03:09
atau extra high voltage merupakan
00:03:12
tegangan listrik dengan tegangan lebih
00:03:14
dari 150 kilo volt tegangan extra high
00:03:17
voltage umumnya berasal dari pusat beban
00:03:20
dengan skala besar untuk menyuplai
00:03:22
banyak cakupan daerah atau lokasi yang
00:03:25
cukup jauh tegangan ekstra tinggi
00:03:27
disuplai dari keluaran trafo step-up
00:03:29
gardu induk tegangan ekstra tinggi atau
00:03:32
gitet yang disalurkan ke gardu induk
00:03:35
lainnya melalui saluran udara tegangan
00:03:37
ekstra tinggi atau Sutet di
00:03:42
Hai uraian sistem listrik berdasarkan
00:03:44
langganan PLN contoh aplikasi tegangan
00:03:47
rendah pada bangunan skala kecil
00:03:49
contohnya pada rumah tinggal yang pada
00:03:52
umumnya membutuhkan tegangan sebesar
00:03:54
220volt atau satu fasa Adapun
00:03:57
klasifikasi golongan langganan tegangan
00:03:59
rendah antara lain kelas kecil berkisar
00:04:02
antara
00:04:03
450-12 siswa kelas sedang antara 3500va
00:04:09
sampai rp5.500 kemudian kelas besar
00:04:12
lebih besar dari 6600 wa tegangan rendah
00:04:16
dari PLN disalurkan ke rumah atau hunian
00:04:19
melalui jaringan tegangan rendah
00:04:20
menggunakan kabel pilin atlet Twisted
00:04:23
kabel
00:04:24
kemudian didistribusikan ke KWH meter
00:04:27
fungsi KWH meter untuk mengukur
00:04:29
pemakaian energi listrik yang telah
00:04:31
digunakan oleh pelanggan dengan demikian
00:04:34
penentuan tarif pemakaian energi listrik
00:04:36
dapat dihitung sesuai dengan berapa
00:04:38
banyak atau besar energi listrik yang
00:04:41
dipakai pelanggan Hai KWH meter yang
00:04:43
digunakan oleh PLN ada yang berjenis
00:04:46
analog maupun Digital
00:04:48
dari KWH kemudian listrik akan
00:04:50
didistribusikan ke MCB box MCB berfungsi
00:04:54
sebagai tempat atau kotak untuk
00:04:56
menempatkan MCB agar instalasi listrik
00:04:59
dapat bekerja lebih aman dan rapi
00:05:01
kemudian MCB merupakan alat untuk
00:05:03
pengamanan listrik dari arus singkat
00:05:06
atau sirkuit atau beban lebih dari MCB
00:05:09
kemudian akan didistribusikan untuk
00:05:11
mengoperasikan peralatan seperti
00:05:14
penerangan peralatan elektronik pompa
00:05:17
unit AC dan sebagainya ini
00:05:22
Hai uraian sistem listrik berdasarkan
00:05:24
langganan PLN contoh aplikasi tegangan
00:05:27
rendah pada bangunan skala sedang
00:05:29
contohnya pada kantor atau industri
00:05:31
kapasitas sedang tegangan ini umumnya
00:05:34
dikenal sebagai langganan TMT er yang
00:05:37
pada umumnya membutuhkan tegangan
00:05:38
sebesar
00:05:39
220volt atau 380volt Adapun besar
00:05:44
langganan mulai dari 5500 wa sampai 197
00:05:48
kVA
00:05:49
jaringan tegangan menengah dari PLN 20kv
00:05:52
akan diturunkan ke 380volt menggunakan
00:05:56
trafo step-down atau trafo portal dengan
00:05:59
media pendinginan oil Kemudian dari
00:06:02
transformator akan didistribusikan ke
00:06:04
jaringan panel tegangan rendah Sisi PLN
00:06:07
Kemudian dari panel tegangan rendah Sisi
00:06:10
PLN akan didistribusikan ke KWH meter
00:06:12
Pelanggan dari KWH meter kemudian
00:06:15
listrik akan didistribusikan ke panel
00:06:17
pembagi tegangan rendah atau main
00:06:20
distribution panel Sisi pelanggan
00:06:22
Hai dari MDP dapat dibagi kembali ke sub
00:06:26
distribution panel atau dapat langsung
00:06:27
digunakan untuk kebutuhan operasional
00:06:29
gedung
00:06:33
kemudian sistem selanjutnya sistem
00:06:35
langganan tegangan menengah sistem
00:06:37
langganan tegangan menengah pada umumnya
00:06:39
diterapkan pada gedung perkantoran
00:06:40
ataupun industri kapasitas besar yang
00:06:44
kebutuhan daya listriknya diatas 200 KPA
00:06:46
sistem tegangan menengah dari PLN
00:06:49
memiliki tegangan 20 kV pada gardu PLN
00:06:52
terdapat panel tegangan menengah yang
00:06:54
menjadi lingkup PLN dari gardu PLN
00:06:57
penyulang 20 kV akan masuk ke sisi
00:06:59
incoming panel tegangan menengah
00:07:00
pelanggan yang umumnya terletak di area
00:07:03
powerhouse unit panel tegangan menengah
00:07:06
pelanggan diperlukan sebagai sistem
00:07:08
double proteksi jika terjadi gangguan
00:07:10
pada sistem listrik diharapkan proteksi
00:07:13
CD pada panel tegangan menengah Sisi
00:07:15
pelanggan yang akan of Disamping itu
00:07:18
juga diperlukan untuk menstop
00:07:20
operasional listrik pada masa perawatan
00:07:22
Hai sehingga tidak perlu mematikan
00:07:24
pengaman panel TM di sisi PLN dari out
00:07:27
going panel tegangan menengah tegangan
00:07:29
20kv akan diturunkan menggunakan unit
00:07:32
transformator step-down menjadi 380-400
00:07:36
15vol kemudian listrik akan
00:07:38
didistribusikan ke panel hubung bagi
00:07:40
utama tegangan rendah atau phb OTR dan
00:07:44
pada umumnya pada sistem listrik
00:07:46
perkantoran atau industri dilengkapi
00:07:49
dengan unit genset sebagai backup Jika
00:07:51
jaringan PLN terputus agar operasional
00:07:54
gedung tidak terganggu kemudian secara
00:07:56
Radial dari panel phb-tr listrik akan
00:07:59
didistribusikan ke panel sub untuk
00:08:02
digunakan sebagai operasional gedung
00:08:04
atau peralatan Produksi Industri kemutug
00:08:09
Hai dan kemudian sebagai contoh berikut
00:08:12
adalah ilustrasi sistem listrik tegangan
00:08:14
menengah pada gedung kemudian berikut
00:08:17
dapat dilihat istilah pada tabel untuk
00:08:19
keterangan panel yang umum digunakan
00:08:21
phb utm.ipb atau panel hubung bagi utama
00:08:25
tegangan menengah
00:08:26
kemudian phb-tr panel hubung bagi utama
00:08:30
tegangan rendah PHBS panel hubung bagi
00:08:33
sub kemudian PR adalah transformator
00:08:37
kemudian pede atau PP panel daya atau
00:08:41
panel penerangan
00:08:42
Seperti yang saya sudah jelaskan pada
00:08:45
slide sebelumnya tegangan menengah 20 kV
00:08:47
dari PLN akan masuk ke sisi incoming
00:08:50
panel tegangan menengah pelanggan yang
00:08:52
terletak di powerhouse kabel tegangan
00:08:54
menengah yang digunakan berjenis
00:08:57
n2xsefgby atau n2xseby setelah tegangan
00:09:03
20kv diturunkan menjadi
00:09:05
380-400 15vol
00:09:07
Hai dengan menggunakan trafo step-down
00:09:10
kemudian listrik akan didistribusikan ke
00:09:12
phb uter kemudian secara Radial dari
00:09:16
panel phb-tr listrik akan
00:09:18
didistribusikan ke panel hubung bagi
00:09:20
suparto PHBS
00:09:22
Hai kabel tegangan rendah yang digunakan
00:09:25
berjenis ngfw atau MW kabel Yi digunakan
00:09:30
jika area powerhouse berada diluar
00:09:32
bangunan dan kabel harus tertanam di
00:09:35
dalam tanah Kemudian dari PH bce listrik
00:09:38
akan didistribusikan ke panel daya atau
00:09:40
panel penerangan setiap lantai Hal ini
00:09:43
bertujuan sebagai proteksi bertingkat
00:09:45
jika terjadi gangguan arus singkat atau
00:09:48
soft sirkuit atau beban lebih maka
00:09:50
breaker akan of pada panel yang
00:09:52
mengalami gangguan
00:09:56
bagian-bagian utama sistem panel
00:09:59
tegangan menengah seperti yang sudah
00:10:01
dijelaskan pada slide sebelumnya fungsi
00:10:03
panel TM Selain sebagai double proteksi
00:10:06
dan penghubung penyulang dari gardu PLN
00:10:08
panel TN juga berfungsi sebagai metering
00:10:11
switching ataupun proteksi kemudian
00:10:14
berikut dapat dilihat istilah pada tabel
00:10:16
untuk keterangan panel cm yang fungsinya
00:10:19
akan saya jelaskan pada slide berikutnya
00:10:21
Hai umumnya konstruksi panel cm terdiri
00:10:24
dari tiga cubicle cubicle arrester
00:10:26
incoming dan outgoing atau jumlah
00:10:30
cubicle dapat disesuaikan dengan desain
00:10:31
jika menggunakan dua incoming atau dua
00:10:35
out going atau lebih yang biasanya
00:10:38
diterapkan pada sistem luping atau ring
00:10:40
distribusi TM TM
00:10:43
Hai berikut adalah ilustrasi cubicle
00:10:45
pada panel TM cubicle arester fungsi
00:10:48
arrester sendiri sebagai proteksi
00:10:50
tegangan lebih atau overvoltage saat
00:10:53
terjadi lonjakan tegangan maka arrester
00:10:55
akan mengalirkan lonjakan tegangan
00:10:57
tersebut menuju bumi sehingga lonjakan
00:11:00
tegangan tersebut tidak sampai merusak
00:11:02
bagian komponen peralatan listrik
00:11:04
ataupun elektronik
00:11:06
kemudian fungsi cubicle incoming
00:11:09
menghubungkan penyulang dari PLN ke
00:11:12
jaringan TM gedung pada incoming
00:11:14
dilengkapi ABS atau CB sebagai proteksi
00:11:17
atau pemutus beban
00:11:18
selanjutnya fungsi cubicle out going
00:11:21
yaitu menghubungkan penyulang dari panel
00:11:23
TM ke Uni transformator pada oink juga
00:11:26
dilengkapi dengan CB sebagai proteksi
00:11:28
atau pemutus beban panel TN juga harus
00:11:31
dilengkapi dengan fasilitas heater untuk
00:11:34
memanaskan ruang terminal kabel agar
00:11:36
kelembabannya terjaga
00:11:38
keadaan ini diharapkan dapat mengurangi
00:11:40
efek Corona pada Terminal cubicle Hai
00:11:43
kemudi
00:11:45
contoh ilustrasi konstruksi panel
00:11:47
tegangan menengah umumnya satu cubicle
00:11:50
panel TM memiliki dimensi panjang
00:11:52
0,9 m lebar 1,2 meter kemudian tinggi
00:11:57
2,2 meter Adapun komponen utama panel DM
00:12:00
sebagai berikut LBS atau load break
00:12:03
switch LBS adalah komponen panel
00:12:06
tegangan menengah yang berfungsi sebagai
00:12:08
pemutus beban dalam keadaan normal LBS
00:12:11
hanya memiliki kemampuan Open atau close
00:12:13
Pada keadaan normal bukan keadaan saat
00:12:16
terjadi gangguan arus hubung singkat
00:12:18
kemampuan lgs tidak didisain untuk
00:12:21
memutuskan arus hubung singkat untuk
00:12:23
memutus arus dalam keadaan hubung
00:12:25
singkat maka sebuah LBS ditambahkan
00:12:27
views visi inilah yang akan beroperasi
00:12:30
memutuskan rangkaian listrik saat
00:12:32
terjadi arus hubung singkat kemudian CB
00:12:35
atau sirkuit weather pada panel TM jenis
00:12:38
CB terbagi menjadi dua CB dengan media
00:12:41
pemadaman busur Apip yang atau vakum
00:12:44
sirkuit breaker atau dengan media gas
00:12:46
sf6 sulfur heksafluorida perlu diketahui
00:12:51
bahwa saat arus listrik dihubungkan
00:12:53
maupun diputus pada ujung kontak akan
00:12:56
timbul percikan api akibat lompatan arus
00:12:59
listrik semakin besar arus maka semakin
00:13:01
besar pula busur api yang bisa terjadi
00:13:03
untuk Itulah sebabnya dibutuhkan media
00:13:06
pemadaman busur api seperti vakum dan
00:13:09
sf6cb memiliki kemampuan lebih dibanding
00:13:12
LBS yaitu kemampuannya dalam memutus
00:13:15
arus listrik dalam keadaan gangguan
00:13:19
kemudian panel hubung bagi utama
00:13:21
tegangan rendah atau phb uter ia fungsi
00:13:25
utamanya adalah sebagai penghubung atau
00:13:27
pembagi beban ke panel sub distribusi
00:13:30
kemudian berikut dapat dilihat istilah
00:13:32
pada tabel untuk keterangan komponen
00:13:35
panel phb-tr antara lain a c b mccb ATM
00:13:41
kapasitor bank
00:13:43
kontrol dan proteksi kemudian peralatan
00:13:46
ukur umumnya incoming panel phb uter
00:13:49
berasal dari dua sumber dari PLN dan
00:13:52
generator set masing-masing incoming
00:13:54
harus dilengkapi alat proteksi berupa
00:13:56
asybi atau mccb penggunaan ACB atau mccb
00:13:59
tergantung besar dari rating kapasitas
00:14:02
asybi dapat digunakan jika rating
00:14:04
kapasitas lebih dari 1000 Ampere
00:14:06
kemudian switching atau perpindahan
00:14:08
beban dari pln-genset dan dari genset ke
00:14:11
PLN
00:14:12
digunakan komponen automated terasa
00:14:15
switch atau ATM jika aliran listrik dari
00:14:18
PLN terputus maka tes akan memberi
00:14:20
perintah pada genset untuk menyala dan
00:14:23
hal ini berlaku sebaliknya
00:14:26
contoh ilustrasi konstruksi panel
00:14:28
tegangan rendah umumnya satu cubicle
00:14:31
panel TR memiliki dimensi panjang 0,8
00:14:34
sampai satu meter kemudian lebar satu m
00:14:38
dan tinggi 2 M Adapun komponen utama
00:14:41
panel TR sebagai buat air circuit
00:14:44
breaker atau ASP merupakan komponen
00:14:47
sebagai pemutus rangkaian dengan
00:14:49
memanfaatkan udara untuk meredam
00:14:51
timbulnya busur api saat AC dinyalakan
00:14:54
Selain itu ASI juga memiliki kemampuan
00:14:56
memutus secara otomatis saat dibebani
00:14:59
dengan arus yang melebihi kapasitas Ace
00:15:02
juga dilengkapi dengan undervoltage trip
00:15:05
yang berfungsi untuk memberikan
00:15:06
perlindungan saat tidak ada tegangan
00:15:08
listrik maka CB tidak dapat dioperasikan
00:15:11
asybi memiliki rating kapasitas besar
00:15:14
dapat mencapai lebih dari 6000 affair
00:15:18
kemudian mccb moulded case circuit
00:15:21
breaker secara umum mccb juga berfungsi
00:15:25
sebagai pengaman rangkaian jaringan
00:15:26
listrik mccb dibedakan menjadi tiga
00:15:29
mekanisme yang pertama mekanisme thermal
00:15:32
yaitu prinsip kerja pada sebuah mccb
00:15:34
yang didasarkan pada perubahan
00:15:36
temperatur pada saat dalam kondisi
00:15:38
normal arus listrik memungkinkan untuk
00:15:41
melewati mccb melalui lebih metal namun
00:15:44
pada saat harus melebihi kapasitas yang
00:15:46
ditentukan maka kotak bimetal tersebut
00:15:49
akan menjadi panas kemudian tuas akan
00:15:51
tertekan dan mengakibatkan arus listrik
00:15:53
terputus kemudian mekanisme magnetic
00:15:57
mekanisme magnetic yaitu Apabila terjadi
00:16:00
arus yang cukup tinggi atau overcurrent
00:16:02
maka arus listrik akan menginduksi medan
00:16:04
magnet sehingga mengakibatkan tuas
00:16:07
menjadi tertarik lalu arus listrik pada
00:16:09
jaringan tersebut pun terputus kemudian
00:16:12
yang terakhir adalah mekanisme manual
00:16:14
mekanisme yang terakhir yaitu prinsip
00:16:16
kerja MCB dengan cara manual kita juga
00:16:19
dapat memutuskan arus listrik secara
00:16:21
manual misalnya pada saat maintenance
00:16:23
kita dapat memutuskan arus listrik tewas
00:16:26
saklar yang terdapat pada mccb kemudian
00:16:29
yang terakhir adalah komponen ATM
00:16:31
komponen arts berfungsi sebagai
00:16:33
switching atau perpindahan beban dari
00:16:35
pln-genset dan sebaliknya secara
00:16:38
otomatik
00:16:40
memutuskn mudian unit transformator ni
00:16:43
transformator step-down berfungsi untuk
00:16:45
menurunkan tegangan primer 20kv menjadi
00:16:48
tiga 80-400 15vol Adapun jenis
00:16:52
transformator berdasarkan klasifikasi
00:16:54
media pendinginnya dibedakan menjadi dua
00:16:56
yang pertama
00:16:58
travel-travel oil menggunakan minyak
00:17:00
transformator sebagai media pendinginan
00:17:02
dan insulasi
00:17:03
kapasitas yang tersedia dari kapasitas
00:17:06
kecil mulai dari 200kv a sampai dengan
00:17:09
1000 megafol Ampere dapat digunakan pada
00:17:12
tegangan lebih besar dari 40 Cafe
00:17:15
selanjutnya transformator dengan media
00:17:17
pendinginan kumparan menggunakan media
00:17:20
udara atau gas sf6 transformator kering
00:17:23
umumnya cocok untuk distribusi daya
00:17:25
kapasitas sebagian besar di bawah 2500
00:17:28
kVA dan dapat digunakan pada tegangan
00:17:31
dibawah 35kv Adapun komponen
00:17:34
transformator terdiri dari inti besi
00:17:37
kumparan transformator
00:17:39
minyak bushing tangki
00:17:43
Hai dan sebagainya komponen secara
00:17:45
spesifik akan kita bahas pada video
00:17:47
selanjutnya
00:17:49
gemuk kemudian sistem genset fungsi
00:17:53
genset adalah sebagai cadangan daya
00:17:55
listrik apabila sumber utama dari PLN
00:17:57
mengalami pemadaman genset terbagi
00:18:00
menjadi 2 tipe yang pertama tipe Open
00:18:03
type genset Open type merupakan genset
00:18:06
yang umumnya dirancang untuk pengguna
00:18:07
yang memiliki powerhouse sendiri dan
00:18:10
ruangan dirancang khusus dengan isolasi
00:18:12
sehingga ruangan kedap suara genset Open
00:18:15
type memiliki kelebihan dalam hal
00:18:17
kemudahan perawatan karena kondisinya
00:18:20
yang terbuka tanpa ditutupi box umumnya
00:18:23
digunakan pada kapasitas kecil sampai
00:18:25
dengan kapasitas besar kemudian tipe
00:18:28
silent type genset silent adalah genset
00:18:31
yang ditutupi menggunakan book baja box
00:18:33
silent genset berguna sebagai pelindung
00:18:35
mesin genset dari cuaca serta untuk
00:18:39
meredam suara keras yang dihasilkan
00:18:41
ketika mesin genset sedang bekerja di
00:18:43
tinggi genset silent dapat ditempatkan
00:18:45
pada area terbuka tanpa ruangan dengan
00:18:48
peredam khusus umumnya digunakan pada
00:18:50
kapasitas kurang dari 1000 kVA Adapun
00:18:53
komponen genset terdiri dari diesel
00:18:56
engine alternator atau generator full
00:18:59
system voltage regulator dan sebagainya
00:19:03
komponen secara spesifik akan kita bahas
00:19:06
pada video selanjutnya demikian
00:19:08
penjelasan singkat mengenai Sistem
00:19:10
listrik sampai jumpa pada video
00:19:11
berikutnya dan terima kasih mutu